
Profesor Tian Xu, seorang ahli genetika di Yale University yang memimpin penelitian, mengatakan bahwa banyak kondisi yang berbeda yang dapat memicu timbulnya stress, baik stress fisik atau stress emosional. Menurutnya, mengurangi stress atau menghindari kondisi stress merupakan hal yang baik. Sampai sekarang, para ilmuwan percaya, lebih dari satu penyebab kanker yang diperlukan dalam satu sel agar sel tumor /kanker mampu tumbuh.
Prof Xu dan rekan-rekannya di Yale University, yang melakukan penelitian pada lalat buah, menunjukkan bahwa mutasi dapat menyebabkan kanker bahkan ketika mereka berada di sel yang berbeda. Hal ini karena stress membuka "jalur" di antara mereka. Dia berkata, "Berita buruknya adalah bahwa lebih mudah bagi jaringan untuk mengakumulasi mutasi pada sel yang berbeda daripada sel yang sama."
Kirim Ke : |||MoreUpdate via Email :

7komentar pada
:erwin on 24 Januari 2010 10:07mengatakan...
wah berarti mesti sabar bro biar ga kena kanker..

Jadi memang bener, marah2 itu bisa jadi sumber penyakit :-D

setuju bro... stress bisa menimbulkan segala macam penyakit

mesti belajar sabar dari sekarang nih,sebelum terlambat

klimaXx

bahaya jg nuey....
visit me ok...
fmipa unand

mantap juga ni infonya,sangat berguna,,,terima kasih buat infonya,,,, salam kenal aja

:Posting Lebih BaruPosting LamaBerandaLanggan:Poskan Komentar (Atom)Translator.google_translate img {filter:alpha(opacity=100);-moz-opacity: 1.0;opacity: 1.0;border:0;}.google_translate:hover img {filter:alpha(opacity=30);-moz-opacity: 0.30;opacity: 0.30;border:0;}.google_translatextra:hover img {filter:alpha(opacity=0.30);-moz-opacity: 0.30;opacity: 0.30;border:0;}



http://www.penisamp.com/ - penis enlargement guide and reviews. http://www.penisamp.com/Web Desainer Surabaya Freelance - Team web desainer freelance yang ada di Surabaya.Blogilicious de SurabayaBerita Teknologi - Spesifikasi, review produk, info harga dan Berita Teknologi di BeritaTekno.com





Pasang kode link di atas pada website/blog anda dan konfirmasi disini








Copyright © Kesehatan dan Psikologi -
0 comments:
Post a Comment